MODIFIKASI PELAKSANAAN PUTUSAN PENGADILAN (Kajian Pengeluaran dan Pembebasan Narapidana dan Anak Melalui Asimilasi dan Integrasi Dalam Rangka Pencegahan dan Penanggulangan Penyebaran Covid-19)

  • Andreas Eno Tirtakusuma Pengadilan Tinggi Palangka Raya
DOI: https://doi.org/10.35814/selisik.v6i1.1702
Abstract views: 161 | pdf (Bahasa Indonesia) downloads: 1999

Abstract

Dengan kondisi penjara yang sudah overcrowding dan dengan adanya Pandemi Corona saat
ini membuat tahanan menjadi mudah terpapar virus Covid-19. Diperlukan antisipasi agar hak
tahanan untuk hidup tidak terganggu, termasuk yang dilakukan oleh Kementerian Hukum dan
HAM dengan beberapa kebijakannya, salah satunya berupa mempercepat pelaksanaan
asimilasi dan integrasi, yang dilaksanakan sebagai tindakan Pencegahan dan Penanggulangan
Penyebaran Covid-19. Adanya kebijakan asimilasi dan integrasi ini dengan sendirinya
mengurangi masa hukuman yang telah dijatuhkan oleh putusan pengadilan, padahal hakim
pada saat menjatuhkan putusannya telah mempertimbangkan aspek yuridis, filosofis dan
sosiologis untuk menemukan hukuman yang adil bagi terdakwa. Apakah pengurangan masa
tahanan yang seharusnya dijalankan oleh para narapidana akan menciderai keadilan? Analisa
tentang fenomena ini akan sampai pada pada pembahasan pentingnya para narapidana
dihindarkan dari mengalami overpunishment sebagai pembenaran pengurangan masa tahanan.

Published
2020-06-30
Section
Articles