IMPLEMENTASI PERMIT TO WORK SYSTEM PADA PEKERJAAN KETINGGIAN DI AREA STEAM TURBINE BUILDING PROJECT PLTGU MUARA TAWAR BEKASI

  • Cahya Suci Wulandhari Program Studi Teknik Sipil Universitas Pancasila
  • Akhmad Dofir Program Studi Teknik Sipil Universitas Pancasila
  • Ayu Herzanita Program Studi Teknik Sipil Universitas Pancasila
DOI: https://doi.org/10.35814/artesis.v2i1.3764
Abstract views: 452 | pdf downloads: 529
Keywords: Sistem Izin Kerja, Administasi K3, Pekerjaan Di Ketinggian, Implementasi

Abstract

Pekerjaan konstruksi adalah pekerjaan Penuh dengan aktivitas dengan risiko yang cukup tinggi, seperti mengangkat benda berat, bekerja di ketinggian, dan Bekerja di ruang terbatas. Oleh karena itu, penerapan pada kesehatan dan keselamatan kerja pekerjaan konstruksi (K3) khususnya pada izin kerja perusahaan (Permit To Work), sangat penting dan sesuai peraturan perushaan yang dijalankan. Program sistem izin kerja atau Permit To Work adalah sistem otorisasi (pemberian hak) dalam bentuk tertulis formal yang digunakan untuk mengontrol jenis pekerjaan yang berpotensi bahaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui program, kesesuaian dan implementasi Permit To Work System pada Project PLTGU Muara Tawar Bekasi. Dari data tersebut dilakukan analisis dengan metode wawancara, observasi serta data sekunder untuk mendapatkan hasil kesesuaian pelaksanaan di lapangan dengan prosedur yang berlaku. Dari hasil analisis tersebut yang didapat dari pengamatan dalam pelaksanaannya lokasi secara keseluruhan Proyek PLTGU Hutama Karya Muara Tawar Bekasi telah menerapkan sistem izin kerja untuk bekerja di ketinggian yang sesuai Standar dengan Guidelines on Permit To Work (P.T.W.) Systems Association of Oil & Gas Producers. Yang memiliki persentase penurunan bahaya pekerjaan yaitu sekitar 100% yang membuktikan bahwa penerapan Permit To Work System pada Project PLTGU Muara Tawar terlaksana dengan baik.

Published
2022-05-31