PENGARUH PENAMBAHAN LIMBAH SERBUK BUBUK BESI TERHADAP SIFAT MEKANIS BETON
DOI:
https://doi.org/10.35814/hy7z0s82Keywords:
Beton, serbuk besi, concreteAbstract
Di Indonesia, masih ditemukan penggunaan beton yang belum memenuhi standar, untuk meningkatkan kualitas dan daya tahan beton, berbagai inovasi dilakukan, termasuk penambahan bahan aditif. Industri konstruksi juga perlu memperhatikan prinsip pembangunan berkelanjutan. Di dalam penelitian ini serbuk besi dipilih karena ketersediaannya yang melimpah namun belum dimanfaatkan secara optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai optimum dari campuran beton dengan memproduksi sampel beton menggunakan variasi persentase penambahan limbah serbuk besi. Metode penelitian ini dimulai dengan identifikasi masalah, studi literatur, serta melakukan studi lapangan, persiapan material seperti semen, agregat kasar dan halus, air, serta limbah serbuk besi sebagai bahan penambah. Variasi serbuk besi yang digunakan adalah 0%, 1%, 2%, dan 3%. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penambahan 1% serbuk besi memberikan hasil paling optimal. Pada pengujian kuat tarik, variasi 1% menghasilkan 1,745 MPa di umur 14 hari dan 2,972 MPa di umur 28 hari, lebih tinggi dibanding variasi lainnya. Untuk kuat tekan, variasi 1% menghasilkan 14,15 MPa di umur 14 hari dan 22,64 MPa di umur 28 hari, juga lebih unggul. Pada pengujian kuat lentur, variasi 1% memperoleh hasil 39,14 kg/cm² di umur 14 hari dan 44,58 kg/cm² di umur 28 hari, menunjukkan peningkatan yang signifikan dibanding variasi 0%, 2%, dan 3%. Dari keseluruhan hasil, dapat disimpulkan bahwa penggunaan limbah serbuk besi sebanyak 1% dalam campuran beton mampu meningkatkan performa beton secara optimal, baik dari segi kuat tarik, tekan, maupun lentur, sekaligus memberikan solusi ramah lingkungan dalam pengelolaan limbah industri.