Workshop Pengembangan Produk Cendera Mata Berbasis Bahan Bahari Di Desa Temajuk, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat
Abstract views: 84 | PDF downloads: 96
Abstract
Cendera mata memiliki peran sentral dalam industri pariwisata, menguatkan identitas budaya lokal dan menciptakan pengalaman tak terlupakan bagi para wisatawan. Dalam konteks ini, pentingnya menciptakan suvenir berkelanjutan dan lokal semakin menonjol. Workshop yang diadakan di Desa Temajuk, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, berfokus pada pengembangan produk cendera mata menggunakan bahan baku lokal, terutama bahan bahari seperti cangkang kerang dan bahan alami lainnya, yang dikombinasikan dengan resin sebagai bahan pendukung. Melalui kerja sama dengan Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata, workshop ini memberikan pelatihan praktis kepada masyarakat setempat, memperkenalkan teknik produksi yang ramah lingkungan, dan mengajak mereka menggabungkan kreativitas dengan keberlanjutan. Peserta tidak hanya memperoleh keterampilan baru, tetapi juga diajak untuk menciptakan produk cendera mata yang unik dan bernilai lokal. Dengan pendekatan ini, diharapkan produk-produk tersebut tidak hanya memperkaya pengalaman wisatawan, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan mempromosikan keberlanjutan lingkungan di Desa Temajuk serta wilayah sekitarnya.
References
Angelina, D. (2020). The Jewelry Design from Natural Environment Based on Tropical Nature of Indonesia. Ideology Journal, 5(1), 119–129. https://doi.org/10.24191/idealogy.v5i1.179
Ansori, M., Afandi, A., Fitriyah, R. D., Safriyani, R., & Farisia, H. (2021). Pendekatan-pendekatan dalam University-Community Engagement. Sunan Ampel Press.
Anwas, O. M. (2013). Pemberdayaan Masyarakat di Era Global. Alfabeta.
Asnani, A., Diastuti, H., & Lestari, P. (2021). Aplikasi Resin Bening untuk Kreasi Aksesoris di Griya Crafita Community Purwokerto. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1). https://doi.org/10.20956/pa.v5i1.8499
Bakri, M. (2017). Pemberdayaan Masyarakat Pendekatan RRA dan PRA. Visipress Media.
Bhinadi, A. (2017). Penanggulangan Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat. CV Budi Utama.
Evita, R., & Rosalina, T. (2020). PENGEMBANGAN POTENSI TEMAJUK SEBAGAI DESTINASI PARIWISATA DI KABUPATEN SAMBAS. Jurnal Nasional Pariwisata, 9(1), 44–54. https://doi.org/10.22146/JNP.59456
Juliatno, Mulyadi, A., & Inpurwanto. (2019). BEACH RESOURCES STUDY FOR ECOTOURISM ADJUSTMENT AT TEMAJUK BEACH TEMAJUKVILLAGE PALOH DISTRICT SAMBAS REGENCY. Jurnal Sains Pertanian Equator, 8(2). https://doi.org/10.26418/JSPE.V8I2.31975
Kalbuadi, G. A., Sunarya, Y. Y., & Murwonugroho, W. (2018). Kajian Attractiveness Promosi Budaya dalam Unsur Visual Atraktif Website Pariwisata BandungNG. Jurnal Seni Dan Reka Rancang: Jurnal Ilmiah Magister Desain, 1(1), 19–36. https://doi.org/10.25105/jsrr.v1i1.3876
Kristanto, D. D. (2022). Pelatihan Ekstrakurikuler Editing Video Dengan Aplikasi Kinemaster di SMA Tunas Harapan Bogor. Prosiding Sembadha, 03(1), 10–14. https://jurnal.pknstan.ac.id/index.php/sembadha/article/view/1792/916
Mardikanto, T., & Soebiakto, P. (2015). Pemberdayaan Masyarakat dalam Perspektif Kebijakan Publik. Alfabeta.
Nugraha, H., Nurhidayah, F., & Angelina, D. (2021). Desain Gerobak Pedagang Keliling pada Masa New Normal Covid-19. Jurnal Desain Idea: Jurnal Desain Produk Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, 20(2), 72. https://doi.org/10.12962/iptek_desain.v20i2.11604
Sari, A. T. (2014). Pengaruh strategi amati tiru modifikasi (ATM) dengan media vidio terhadap kemampuan membaca puisi siwa kelas VII SMPN 2 Medan tahun pembelajaran 2013/2014. BASASTRA : Jurnal Kajian Bahasa Dan Sasatra Indoneisia, 3(1), 173–187.
Copyright (c) 2024 SULUH: Jurnal Abdimas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.