SATUKAN HATI CEGAH RANTAI PENYEBARAN VIRUS CORONA
Abstract views: 135 | PDF downloads: 171
Abstract
Situasi pandemi COVID-19 yang berlangsung sejak November 2019 berdampak besar bagi seluruh dunia. Di Indonesia sendiri, saat ini terdapat lebih dari 4 juta kasus COVID-19. Apalagi, mengingat belakangan ini terdapat beberapa varian mutase terbaru dari virus corona yang sudah masuk ke Indonesia. Dilansir dari Kompas.com, berdasarkan Data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 pada Rabu (29/9/2021) terdapat penambahan kasus positif sebanyak 1.954 kasus baru, yang menjadikan total keseluruhan kasus positif COVID-19 di Indonesia mencapai angka 4.213.414 kasus (Sari, 2021). Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk membantu lingkungan sekitar terkait COVID-19. Adapun tujuan dari KKN Mandiri ialah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait protokol kesehatan, vaksinasi dan menjelaskan pentingnya melakukan penerapan protokol kesehatan. Untuk mencapai tujuan tersebut, peneliti menggunakan 3 metode yaitu: (1) Metode Observasi (2) Metode Wawancara (3) Metode Dokumentasi. Hasil pelaksanaan KKN Mandiri yang peneliti angkat mengenai “Satukan Hati Cegah Rantai Penyebaran Virus Corona” dilaksanakan secara daring dan luring yang terdiri dari beberapa kegiatan program kerja untuk membantu dalam hal: (1) Sosialisasi protokol kesehatan kepada petugas setempat,(2) Sosialisasi protokol kesehatan secara virtual (3) Sosialisasi pentingnya vaksinasi. (4) Gerakan membagikan masker KN95 dan Handsanitizer. Melalui serangkaian program kerja tersebut, peneliti menarik kesimpulan bahwa penerapan protokol kesehatan pada masyarakat menengah kebawah masih kurang baik, sedangkan penerapan protokol kesehatan oleh masyarakat menengah keatas sudah cukup baik. Diharapkan seluruh kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut dapat membawa perubahan yang baik terhadap perilaku masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan dan kesadaran untuk melakukan vaksinasi.
Kata kunci : Covid-19, protokol kesehatan, vaksinasi.
Abstract – dalam Bahasa inggris
The COVID-19 pandemic situation that has been going on since November 2019 has had a significant impact on the entire world. In Indonesia, there are currently more than 4 million cases of COVID-19. Moreover, considering that recently there have been several variants of the latest mutation of the coronavirus that has entered Indonesia. Reporting from Kompas.com, based on data from the COVID-19 Task Force on Wednesday (29/9/2021), there were 1,954 new positive cases, bringing the total number of positive COVID-19 cases in Indonesia to 4,213,414 patients ( Sari, 2021). The Mandiri Real Work Lecture (KKN) is a community service activity to help the surrounding environment related to COVID-19. KKN Mandiri's purpose is to educate the public regarding health protocols vaccinations and explain the importance of implementing health protocols. To achieve these objectives, researchers used three methods, namely: (1) Observation Method, (2) Interview Method (3) Documentation Method. The results of the Mandiri KKN implementation that the researchers raised regarding "United Hearts to Prevent the Chain of Corona Virus Spread" were carried out online and offline, which consisted of several work program activities to assist in (1) Disseminating health protocols to local officers (2) Disseminating health protocols thoroughly. Virtual (3) Socialization of the importance of vaccination (4) Movement to distribute KN95 masks and hand sanitizer. Through a series of work programs, the researchers concluded that implementing health protocols in the lower-middle-class community was still not exemplary. In contrast, the performance of health protocols by the middle and upper-class society was quite good. It is hoped that all community service activities can bring good changes to community behavior related to implementing health protocols.