Mengaksikan Wacana Akuntansi Berbasis Pancasila Melalui Dekonstruksi Makna Stakeholders: Kritik atas Kapitalisme

  • Arrayyan Firdaus
  • Minati Kartika Sari
  • Ari Kamayanti
DOI: https://doi.org/10.35838/jrap.2016.003.01.3
Abstract views: 526 | PDF downloads: 1533
Keywords: Pancasila, Stakeholders, Maskulin, Akuntansi Kapitalis, Pemahaman Akuntansi, Penginternalisasian Pancasila.

Abstract

A B S T R A C T

This research aims to analyze students’ understanding about accounting, to portray accounting in Indonesia, and to reinterpret the meaning of stakeholders through Pancasila internalization. Bachelor students’ understanding on the accounting interpretation and consciousness were interviewed as informants. The findings indicate that the three informants have different understanding about accounting because of different characters, education background, and experience. The three informants felt that accounting should not be interpreted as mere recording and reporting, but more. It is indicated that there is a growing consciousness of the informants to escape from the existing accounting as well as to significantly change accounting that is compatible with Pancasila. This article offers a form of action as a result of discussion with the informants in the form of reinterpretation of stakeholders that are more religious and humanist.

A B S T R A K

Penelitian ini bertujuan mengkaji pemahaman mahasiswa tentang akuntansi, memotret jati diri “keakuntansian” di Indonesia, dan kemudian mencoba untuk membangun pemaknaan ulang kata stakeholders melalui penginternalisasian Pancasila. Mahasiswa tingkat akhir program sarjana sebagai informan inti dieksplorasi lebih lanjut pemahaman dan kesadarannya tentang akuntansi melalui kegiatan wawancara secara mendalam. Temuan yang didapat mengindikasikan bahwa informan tersebut telah mampu memahami akuntansi dari berbagai sudut pandang yang berbeda sebagai akibat adanya perbedaan pada karakter pribadi, pendidikan, dan pengalaman mereka. Ketiga informan tersebut berpendapat, tidak seharusnya akuntansi dipahami sebatas pada pencatatan dan penyusunan laporan keuangan semata namun harus lebih daripada itu. Terindikasi adanya kesadaran informan untuk keluar dari akuntansi yang ada sekarang dan kemudian menginginkan perubahan yang signifikan pada sistem akuntansi yang senada dengan Pancasila. Artikel ini mengusulkan bentuk aksi wacana yang telah didiskusikan bersama informan dalam bentuk pemaknaan ulang kata stakeholders yang lebih agamis dan humanis.

JEL Classification: M41, M14

How to Cite
Firdaus, A., Kartika Sari, M., & Kamayanti, A. (1). Mengaksikan Wacana Akuntansi Berbasis Pancasila Melalui Dekonstruksi Makna Stakeholders: Kritik atas Kapitalisme. JRAP (Jurnal Riset Akuntansi Dan Perpajakan), 3(01), 23-51. https://doi.org/10.35838/jrap.2016.003.01.3
Section
Articles