https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/issue/feed Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin 2024-03-30T02:45:02+00:00 Magister Teknik Mesin teknobiz@univpancasila.ac.id Open Journal Systems <p><img src="/public/site/images/adminteknobiz/cover_issue_21_en_US.jpg" width="390" height="553"></p> <p>Jurnal Teknobiz sebagai jurnal berkala ilmiah memiliki tujuan untuk mempublikasikan pengembangan ilmu serta wawasan mengenai lingkup teknik mesin yang berfokus pada bidang energi baru terbarukan dan manufaktur. Publikasi yang diterbitkan oleh Jurnal Teknobiz merupakan hasil penelitian para akademisi baik dari penelitian para dosen maupun penelitian kerjasama antara mahasiswa dan dosen, bahkan juga penelitian dari kalangan para praktisi industri yang bergerak di bidang teknik mesin. Jurnal Teknobiz ini dapat diakses secara <em>full text </em>dan <em>open access </em>oleh para pembaca sehingga para pembaca juga ikut turut membantu dalam peningkatan sitaksis dari Jurnal Teknobiz. Jurnal Teknobiz dipublikasikan sebanyak 3 (tiga) kali dalam 1 (satu) tahun yaitu pada bulan Maret, Juli dan November. Lingkup Jurnal Teknobiz meliputi bidang energi baru terbarukan, dan manufaktur. Bidang energi baru terbarukan yang dibahas mengenai sistem dan alat teknologi konversi yang mampu mengkonversi sumber energi terbarukan seperti energi tenaga air, tenaga angin, tenaga surya, biomassa, dam lain-lain untuk dapat dimanfaatkan energinya ke bidang sektor yang lain.</p> https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6541 Cover, redaksi, daftar isi 2024-03-30T02:29:44+00:00 - 5@gmail.com <p>-</p> 2024-03-30T02:29:43+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6531 Design of Semi Automatic Inserting Bush Hydraulic Machine for Leaf Spring Product 2024-03-30T02:30:33+00:00 Aditya Nugraha aditya.nugraha@atmi.ac.id Vinsentius Bram Armunanto vinbar345@gmail.com Iqnasius Ardito Fernando iqnasfr453@gmail.com Yohanes Nugroho yohgroho@gmail.co.id Adi Nugroho adho897@gmail.co.id <p><em>Inserting bushing </em>merupakan bagian dari <em>assembling </em>yang bertujuan untuk memasang <em>bushing</em> ke dalam mata pegas daun dengan cara ditekan menggunakan mesin pres hidrolik. Masalah yang terjadi saat proses <em>inserting bushing </em>adalah cara mengatur <em>center bushing</em> terhadap pegas daun yang dilakukan secara manual menyebabkan tidak efisien dari segi waktu. Rancangan baru mesin pres diperlukan untuk mengoptimalkan proses <em>inserting bushing </em>sesuai dengan permintaan industri. Proses perancangan mesin menggunakan metode VDI 2222 sebagai acuan dasar dalam penelitian. Rancangan baru mesin pres dibuat dan dianalisis dengan menggunakan bantuan <em>software </em>SolidWorks. Hasil penelitian berupa rancangan mesin pres dilengkapi dengan <em>locator bushing </em>dan <em>supply bushing storage</em>. Hasil perhitungan dan analisis konstruksi menunjukkan bahwa konstruksi kuat dan aman untuk digunakan.</p> 2024-03-30T02:30:31+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6532 Pemanfaatan Gas Buang (Syngas) Pada Proses Pirolisis Plastik Berkapasitas 10 kg 2024-03-30T02:31:52+00:00 LA ODE MOHAMMAD FIRMAN laodemf18@gmail.com Angga Panji Satria Pratama angpanjsp234@gmail.com <p>Plastik berperan besar dalam kehidupan sehari – hari misalnya, sebagai pengemasan bahan baku. Namun plastik adalah material yang sulit terurai dan mencemari lingkungan. Penyumbang limbah plastik terbesar kedua di dunia adalah Indonesia. Hal ini yang mendorong dilakukannya penelitian agar dapat mengurangi limbah plastik. Pirolisis adalah salah satu cara untuk menanggulangi limbah plastik dengan mengubahnya menjadi bahan bakar minyak. Universitas Pancasila memiliki alat pirolisis sebagai kontribusi perguruan tinggi dalam mengurangi jumlah limbah plastik. Namun pirolisis di Laboratorium Energi Baru Terbarukan Teknik Mesin Universitas Pancasila yang berkapasitas 10 kg dengan bahan bakar LPG dan RDF menghasilkan gas (syngas) yang dibuang ke udara bebas. Oleh karena itu, dibutuhkan optimasi dengan memanfaatkan kembali gas yang dibuang sehingga dapat membantu suplai bahan bakar dan dapat mengurangi volume pemakaian LPG. Perancangan desain pemipaan diperlukan untuk mengalirkan syngas kembali ke ruang bakar dan diperlukan pengujian pemanfaatan gas tersebut terhadap 3 jenis plastic, yaitu polypropylene, polystyrene, dan polyethylene. Kemudian dibandingkan jenis plastic mana yang paling optimum dalam prespektif laju perpindahan panasnya. Hasil perhitungan empiris menunjukkan bahwa pipa yang optimum untuk mengalirkan syngas ke ruang bakar menggunakan ASTM A53 Grade A yaitu diameter 20 mm dan penurunan tekanan 1,3 bar. Hasil percobaan menunjukkan bahwa plastic yang paling baik untuk proses pirolisis dengan kebutuhan energi sebesar 55.990 kJ adalah jenis polystyrene.</p> 2024-03-30T02:31:51+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6533 Optimasi Sudut Kemiringan Plafon Antara Pada Kemiringan Maksimal 15° Serta Penempatan Solar Cell Pada Bangunan Pengering Kayu Kapasitas 120 m3 2024-03-30T02:32:26+00:00 Aribima Pratama aribimapratamaa@gmail.com La Ode M. Firman laodemfirman@gmail.com <p>Kayu merupakan komoditas hutan alam yang berlimpah dan sangat dihargai oleh masyarakat di seluruh dunia, khususnya di Indonesia, negara tropis dengan kawasan hutan yang luas. Usaha Kecil Menengah (UKM) terutama menggunakan sistim kipas (<em>blower</em>) untuk mengeringkan kayu, mengarahkan udara luar ke saluran saluran udara, kemudian disebarkan melewati plafon antara (<em>subceiling</em>). Tujuan penelitian ini dengan cara melakukan perubahan kemiringan mulai dari 0⁰ hingga 15⁰ pada plafon antara (<em>subceiling</em>) agar mendapatkan distribusi aliran udara (temperatur dan kecepatan aliran)&nbsp; yang paling optimal didalam ruang pengering kapasitas 120 &nbsp;dengan menggunakan simulasi <em>Software Computational Fluid Dynamic </em>(CFD). Hasil penelitian menunjukan bahwa aliran udara (temperatur dan kecepatan aliran) yang lebih optimal terdapat pada kemiringan plafon antara (<em>subceiling</em>) sudut kemiringan 15° dengan temperatur minimal 40,03°C dan paling maksimal di suhu temperatur 40,05°C didalam ruangan (<em>chamber</em>) pada kecepatan aliran 11,25 m/s. Dengan dimensi pengering kayu kapasitas 120 &nbsp;yang memiliki Panjang 18.800 mm, lebar 7.800 mm dan tinggi 5.620 mm. Penelitian ini juga memanfaatkan panel surya <em>polycrystalline </em>100 WP sebagai sumber listrik untuk ruangan pengering kayu kapasitas 120 . Untuk dilakukan penghematan yang sebelumnya 24 jam penuh menggunakan listrik PLN dengan daya total 42,28 kW, lalu akan dibagi menjadi 16 jam menggunakan total daya 28,19 kW dengan listrik PLN dan 8 jam menggunakan sumber panel surya dengan total daya 14,09 kW.&nbsp; Maka didapat daya 14,09 kW <em>charging effective</em> 5 jam dihasilkan dengan jumlah solar panel 2.818 WP menggunakan 29 buah solar panel 100 WP. Dengan dimensi solar panel 100 WP Panjang 1000 mm, lebar 670 mm dan tebal 30 mm</p> 2024-03-30T02:32:25+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6534 Perancangan Mesin Pengupas Kulit Kabel Kapasitas 10kg/Jam 2024-03-30T02:32:57+00:00 dhidik mahandika dhidik_mahandika@univpancasia.ac.id Dwi Rahmalina drahmalina@univpancasila.ac.id Teddy Setiawan teddysetiawan203@gmail.com <p>Proses penguapasan kulit kabel pada umumnya dilakukan dengan cara membakar kabel atau dengan memotong kabel secara diagonal sehingga karet terkelupas. Hal ini tentu akan membutuhkan waktu dan tenaga yang cukup lama. Menanggapi permasalahan ini, perlu dilakukan perancangan mesin pengupas kulit kabel agar proses pengupasan lebih efisien dalam waktu pengerjaan dan serta dapat meminimalisir terjadinya cedera saat proses pengupasan. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode perancangan <em>Pahl &amp; Beitz</em> dan Hasil yang telah dilakukan ini didapatkan spesifikasi setiap komponen seperti motor listrik AC 1 HP dengan kecepatan putaran 1430 rpm, jenis mata pisau Pengupas flat, menggunakan material&nbsp; untuk rangka, dan berkapasitas Pengupasan 10 kg/jam, pillow block UCFL 206 dan menggunakan Gearbox WPA 50 dengan ratio perbandingan 1 : 20, dari keseluruhan data rancangan tersebut sudah memenuhi syarat untuk dirancang bangun</p> 2024-03-30T02:32:55+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6535 Analisis Heat Transfer Pada Radiator Engine L10-Hr15de Menggunakan Nanofluida Berbasis CFD (Computational Fluid Dynamic) 2024-03-30T02:33:21+00:00 Eko Prastyo Handayani ekoprastyo685@gmail.com Djoko Wahyu Karmiadji djokow@univpancasila.ac.id <p>Proses pendinginan mesin mobil merupakan sebagian dari tantangan di industri otomotif. Sebagai terobosan konsep baru maka radiator menggunakan nanofluida Al<sub>2</sub>O<sub>3 </sub>yang di aplikasikan pada engine L10-HR15DE. Dengan bantuan <em>software</em> program <em>CFD</em> <em>(Computational Fluid Dynamic) </em>dapat dibuat simulasi sebuah radiator yang menggunakan nanofluida Al<sub>2</sub>O<sub>3 </sub>sebagai media pengganti <em>coolant</em>. Selain dengan bantuan simulasi dilakukan juga pengujian di lapangan menghasilkan nilai rata-rata T<sub>m</sub> 94,5 °C dan T<sub>k&nbsp; </sub>92,6 °C pada radiator dengan media air murni (H<sub>2</sub>O) sedangkan radiator yang menggunakan media alumina (nanofluida Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub>) mempunyai nilai rata – rata T<sub>m</sub> 94,1 °C dan T<sub>k&nbsp; </sub>85,3 °C.</p> 2024-03-30T02:33:20+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6536 Pengaruh Penerapan Idle Stop pada Kendaraan Roda 2 Terhadap Konsumsi Bahan Bakar dan Emisi di Kota Tangerang Selatan 2024-03-30T02:34:00+00:00 Jafar Wahid jafar_wahid@yahoo.co.id Budhi Muliawan Suyitno budmulias18@gmail.com Indra Chandra Setiawan indracs@univpancasila.ac.id <p>Dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya, manusia perlu melakukan pergerakan menggunakan alat bantu yaitu kendaraan bermotor. Menggunakan bahan bakar fosil sebagai tenaga penggeraknya, kendaraan bermotor menjadi penyumbang atas masalah pencemaran udara di atmosfer. Berbagai usaha telah dilakukan untuk mengendalikan emisi gas buang yang keluar dari knalpot agar memenuhi standar baku mutu, seperti modifikasi mesin pembakar, pengembangan katalis <em>converter</em> gas buang, substitusi bahan bakar dan penerapan <em>idle stop</em>. Penelitian ini bertujuan untul mengetahui jumlah konsumsi bahan bakar dan jumlah emisi&nbsp; CO<sub>2</sub>, N<sub>2</sub>O dan CH<sub>4</sub> yang dihasilkan dari kendaraan sepeda motor yang menggunakan idle stop serta bagaimana dampak pengurangan emisi yang dapat dicapai. Analisa penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksperimen dengan rancangan pengumpulan data melalui pengujian pada kendaraan roda dua dengan sistem bahan bakar injeksi dan dilengkapi dengan <em>Alternating Current Generator</em> (ACG) dan <em>idle stop </em>(ISS). Hsil penelitian menunjukan jumlah emisi paling besar dihasilkan pada kendaraan NO ISS dengan 1.299 gram CO<sub>2</sub>; 0,064 gram N<sub>2</sub>O dan 0,045 gram CH<sub>4</sub>. Dalam upaya pengurangan emisi melalui <em>idle stop</em> menghasilkan penurunan emisi&nbsp; rata-rata sebesar 12% dan pengurangan konsumsi bahan bakar berkisar 11,53%.</p> 2024-03-30T02:33:59+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6537 Pengaruh Jumlah Saluran Udara Masuk Terhadap Distribusi Suhu Pada Ruang Pengering Tipe Rak Bertingkat 2024-03-30T02:34:28+00:00 Ridwan Ridwan ridwan@staff.gunadarma.ac.id Farul Apriansa farapri@staff.gunadarma.ac.id <p>Sistem pengeringan merupakan salah satu alat pengolahan pasca panen yang banyak digunakan untuk memperpanjang umur simpan/mengawetkan, dan mempertahankan kualitas produk. Salah satu bentuk atau model pengering yang banyak digunakan adalah tipe rak bertingkat (<em>tray dryer</em>). Kualitas produk yang dikeringkan sangat dipengaruhi oleh distribusi temperatur (suhu) yang terjadi dalam ruang pengering. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh jumlah saluran udara masuk terhadap distribusi suhu pada ruang pengering. Disimulasikan 3 model atau jumlah saluran udara masuk yakni: satu saluran (model-1), dua saluran (model-2), dan tiga saluran (model-3). Pembuatan Model dan simulasi menggunakan perangkat Lunak <em>SolidWorks</em> (<em>flow Simulation</em>). Laju aliran udara pada setiap model pipa saluran masuk adalah 0.5 m/detik, dan suhu elemen pemanas (<em>heater</em>) 200 <sup>o</sup>C. Hasil simulasi menunjukkan bahwa dari ketiga model tersebut menghasilkan distribusi temperatur yang merata dengan baik adalah model-2, dibanding model-3 dan model-1. Pada model pipa-2 rentang suhu pada ruang pengering terendah dan tertinggi hanya 2,21 <sup>o</sup>C, sementara pada model saluran pipa-3 sebesar &nbsp;7.95 <sup>o</sup>C, dan pada model pipa-1 terdapat rentang suhu sebesar 12.9 <sup>o</sup>C. Jumlah pipa saluran masuk sangat mempengaruhi distribusi temperatur/suhu pada ruang pengering</p> 2024-03-30T02:34:27+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6538 Analisis Penetrasi Sambungan Las Gas Metal Arc Welding Material Spcc Untuk Aplikasi Bracket Hanger Muffler 2024-03-30T02:34:52+00:00 Rohman Rohman rohman@wastukancana.ac.id Amri Abdulah amrabd@gmail.com Muhammad Faizal Sofyan mfaiyan123@gmail.com <p>Pengelasan (<em>Welding</em>) adalah salah satu teknik penyambungan logam dengan cara mencairkan sebagian logam induk dan logam pengisi dengan atau tanpa logam tambahan dan menghasilkan sambungan yang kontinu. <em>Bracket Hanger Muffler</em> digunakan untuk menahan knalpot pada mobil agar tidak jatuh. Dalam Penelitian ini dibuat spesimen Bracket Hanger Muffler menggunakan pengelasan GMAW (<em>Gas Metal Arc Welding</em>) pada material baja karbon rendah yaitu SPCC dengan thickness 1.0 mm disambung dengan rod yang memiliki diameter 10 mm dan di las menggunakan kawat las tipe ER 70S – 6 dengan diameter 1.2 mm variasi arus 90 A,110 A Serta 130 A lalu dilakukan pengujian penetrasi atau makro etsa sesuai standar ISO 17639:2003. Hasil Penelitian yang didapat dari pengujian kedalaman penetrasi (macro test) memiliki nilai yang optimum pada arus 110 A dengan hasil kedalaman penetrasi 0.78 mm atau 48,75% dan 1.05 mm atau 65.63% dari thickness part, sedangkan untuk nilai kedalaman penetrasi terendah yaitu pada 90 A dengan nilai 0 mm atau 0 % dan 0.18 mm atau 11.25% dari thickness part dan untuk keadalaman penetrasi yang tertinggi yaitu pada 130 A dengan kedalaman penetrasi 3.06 mm atau 191.25% dan 2.07 mm atatu 129.37% dari thickness part</p> 2024-03-30T02:34:51+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6539 Rancang Bangun Inovasi Alat Pembersih Lubang Vacuum Flutting Mesin Corrugator BHS 2024-03-30T02:35:14+00:00 Shanti Kumbarasari kumbarasari@gmail.com Anwar Muchtarom anwrom@gmail.com M.Afrizan Hakim afrim126@gmail.com <p>Kemasan merupakan pembungkus produk agar kualitas, performa produk dapat terjaga. Salah satu kemasan yang digunakan yaitu jenis <em>corrugated box</em>. <em>Corrugated box</em> berbahan baku kertas bergelombang (<em>corrugated fiberboard </em>atau <em>flute</em>). Kemasan <em>corrugated box</em> terdiri dari satu atau lebih lapisan kertas <em>brown kraft</em> dan kertas perantara yaitu kertas bergelombang. Pembuatan&nbsp; pencetakan kertas <em>corrugated box</em> pada penelitian ini menggunakan mesin <em>corrugator</em> BHS, dimana untuk mencetak permukaan bergelombang menggunakan media lem yang dipanaskan mencapai 180<sup>o</sup>C yang dinamakan proses <em>flutting</em>. Proses flutting ini&nbsp; memberikan efek sisa-sisa serpihan kertas dan lem yang menempel pada lubang <em>vacuum flutting</em> mesin <em>corrugator</em>.&nbsp; Selama ini pembersihan serpihan kertas dan lem menggunakan kunci L yang membutuhkan waktu 5 jam 25 menit untuk 16 lubang berdiameter 20 mm dengan panjang 2700 mm. Agar proses pembersihan lubang lebih cepat dan efektif maka diperlukan alat inovasi pembersih&nbsp; lubang <em>vacuum flutting</em> mesin corrugator .&nbsp; Alat pembersih lubang <em>vacuum flutting</em>&nbsp; menggunakan sumber daya angin yang berasal dari kompresor yang bertekanan angin&nbsp; 7,5 bar dan menghasilkan&nbsp; putaran output&nbsp; 12.541 rpm.&nbsp; Alat pembersih lubang <em>vacuum </em>yang berdimensi Ø&nbsp; 19 mm dengan panjang <em>hexagonal shaft</em> 72 mm dilengkapi dengan <em>archimedes&nbsp; screw turbin </em>sebagai pendorong ,memutar blade dan sandpaper yang berfungsi sebagai pembersih serpihan kertas dan lem yang berada di dinding lubang <em>vacuum flutting</em> mesin <em>corrugator</em>. Waktu yang dibutuhkan untuk membersihkan serpihan kertas dan lem pada lubang yaitu 51 menit 46 detik. Penggunaan alat inovasi&nbsp; pembersih lubang vacuum flutting mesin <em>corrugator</em> BHS dapat digunakan sebagai <em>tools preventive maintenance</em> sehingga produktifitas dapat berjalan dengan optimal.</p> 2024-03-30T02:35:13+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/teknobiz/article/view/6540 Perencanaan dan Perhitungan Beban Pendinginan untuk Lobby Lift Hotel Luas 58m2 2024-03-30T02:45:02+00:00 Yusrizal yusrizal@ubk.ac.id Iwan Setiono iwan@ubk.ac.id Ayu Amanah ayu.amanah@ubk.ac.id Dewa Tri Kusuma Purnama dewa.tri@ubk.ac.id <p>Fungsi utama sistem pengkondisian udara secara garis besar yaitu untuk memberikan kondisi nyaman yang dibutuhkan oleh penghuni yang ada didalamnya (<em>comfort air conditioning</em>). Sistem pendinginan udara telah menjadi suatu kebutuhan pokok bagi bangunan-bangunan besar. Pemilihan alat pengkondisian udara yang tidak tepat dengan kebutuhannya akan mengakibatkan pemborosan, baik itu energi maupun biaya yang cukup mahal. Perencanaan sistem tata udara diperlukan oleh seorang perancang untuk mengestimasi beban pendingin yang cukup akurat sebagai dasar untuk memperkirakan berapa besar kapasitas peralatan tata udara yang akan digunakan suatu ruangan. Pada penelitian ini terdapat beberapa langkah penelitian untuk menghitung beban pendinginan menggunakan metode CLTD. Metode ini diperkenalkan oleh <em>ASHRAE</em> pada tahun 1977. Dalam perhitungan ini,beban pendinginan dibagi menjadi dua yaitu, beban kalor ruangan <em>(room total heat gain)</em> dan beban kalor peralatan pengkondisian udara. Beban ruangan terdiri dari beban eksternal dan internal yang didalamnya terdapat beban kalor sensibel dan laten. Berdasarkan hasil perhitungan beban pendinginan menggunakan metode CLTD pada laporan ini dihasilkan total beban pendinginan sebesar 33.067 Btu/h. Dari perhitungan diatas, didapatkan beban pendinginan total sebesar 33.067 Btu/h dengan besar faktor keamanan sebesar 3.306,7 Btu/h, maka total beban pendinginan yang diperlukan adalah 36.373,7 Btu/hr. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa unit FCU yang cocok untuk beban sebesar 36.373,7 Btu/h adalah FCNQ36MV14 dengan kapasitas 36.000 Btu/h.</p> 2024-03-30T02:35:52+00:00 Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin