ANALISIS BIAYA DAN WAKTU PROYEK DALAM PROSES KINERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE EARNED VALUE

Studi Kasus: Proyek Rancang Bangun Rumah Susun Stasiun Pondok Cina

  • Wiby Iyan Pamungkas Program Studi Teknik Sipil Universitas Pancasila
  • Azaria Andreas Program Studi Teknik Sipil Universitas Pancasila
DOI: https://doi.org/10.35814/artesis.v1i2.3226
Abstract views: 264 | pdf downloads: 428
Keywords: Earned Value, Kinerja Biaya, Waktu

Abstract

Proyek Proyek Rancang Bangun Rumah Susun Stasiun Pondok Cina dijadwalkan harus selesai dalam kurun waktu 172 minggu dengan nilai kontrak Rp. 434.000.000.000,-. Dengan adanya batasan waktu dan biaya diperlukan pengendalian yang baik dan matang. Akan tetapi sebelum dilakukan pengendalian perlu diketahui terlebih dahulu kinerja proyek yang telah berlangsung. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Hasil pengukuran kinerja pada pelaksanaan proyek serta faktor-faktor yang menyebabkan keterlambatan atau kemajuan proyek. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Earned Value yang didalamnya memadukan unsur biaya dan waktu serta prestasi fisik pekerjaan. Data yang didapat dari proyek antara lain Time Schedule proyek, Rencana Anggaran Biaya (RAB), laporan mingguan proyek dan biaya aktual, kemudian dilakukan analisa biaya, jadwal, varians dan indeks performansi dengan memaparkan masalah-masalah yang muncul pada saat penelitian. Dari hasil analisa diketahui bahwa biaya yang dikeluarkan sesuai dari biaya yang dianggarkan ditunjukkan dengan nilai CPI = 1 dan waktu pelaksanaan lebih lambat dari jadwal rencana ditunjukkan dengan nilai SPI = 0,4650 . Hasil perhitungan perkiraan biaya akhir proyek sebesar Rp.434.000.026.765 menunjukkan bahwa proyek mengalami keterlambatan lebih dari 172 minggu yang direncanakan.

Published
2021-11-30