Peningkatan Waktu Kunjung pada Wisatawan Ekowisata Kupu-Kupu, Gunung Betung, Lampung

  • Gita Paramita Djausal Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis, FISIP, Universitas Lampung https://orcid.org/0000-0003-1215-7366
  • Jeni Wulandari Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis, FISIP, Universitas Lampung https://orcid.org/0000-0002-5626-6110
  • Nur Effendi Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis, FISIP, Universitas Lampung
  • Arifah Nurhidayah Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis, FISIP, Universitas Lampung
  • Syabilla Triyana Putri Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis, FISIP, Universitas Lampung
DOI: https://doi.org/10.35814/suluh.v5i2.5285
Abstrak views: 108 | PDF (English) downloads: 150

Abstrak

In tourist visits to ecotourism destinations, it is necessary to take an approach (strategy) so that visitors know the various activities that can be carried out through the available information media (both analog and digital) because this is also needed to transfer knowledge about environmental sustainability. The Gita Persada Butterfly Park is managed by the Yayasan Sahabat Alam which requires an increase in visiting time, this is because ecotourism allows for the transfer of knowledge related to environmental issues to tourists. Implementation of activities carried out in two stages, preparation and implementation of activities. In preparation related to determining the schedule and division of teamwork. In implementation, making flyers as information media and implementing assistance to increase visiting time. The visitors stated that the flyer provided the information needed and 90% of visitors stated that it was necessary to provide a flyer as a medium of information. This emphasizes that flyers provide benefits to partners and can further be utilized by potential tourists and tourists to increase visit time.

Abstrak

 

Dalam kunjungan wisata pada destinasi ekowisata, perlu dilakukan pendekatan (strategi) agar pengunjung mengetahui ragam kegiatan yang dapat dilakukan melalui media informasi yang tersedia (baik secara analog ataupun digital) dikarenakan hal tersebut juga dibutuhkan untuk transfer pengetahuan mengenai kelestarian lingkungan. Taman Kupu-Kupu Gita Persada dikelola oleh Yayasan Sahabat Alam memerlukan peningkatan waktu kunjung hal ini dikarenakan dalam ekowisata memungkin terjadi transfer pengetahuan terkait isu lingkungan kepada wisatawan. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dalam dua tahap, persiapan dan pelaksanaan kegiatan. Pada persiapan terkait penentuan jadwal dan pembagian kerja tim. Pada pelaksanaan, pembuatan flyer sebagai media informasi dan pelaksanaan pendampingan peningkatan waktu kunjung. Para pengunjung menyatakan bahwa flyer menyediakan informasi yang dibutuhkan dan 90% pengunjung menyatakan perlu disediakan flyer sebagai media informasi. Hal ini menekankan flyer memberikan manfaat pada mitra dan lebih lanjut dapat dimanfaatkan bagi calon wisatawan dan wisatawan untuk meningkatkan waktu kunjung.

Diterbitkan
2024-01-22