Peran Organisasi Maritim Internasional (International Maritime Organization) Melalui Konvensi Di Bidang Kemaritiman Dalam Lalulintas Perdagangan Internasional Di Wilayah Perairan Indonesia

  • FX.Tetuko Zlatoper Sagala Unika Atma Jaya
DOI: https://doi.org/10.35814/selisik.v7i2.3066
Abstrak views: 494 | PDF Full Text downloads: 3672
Kata Kunci: perdagangan, internasional, Indonesia, maritim

Abstrak

Laut merupakan bagian terluas dari keseluruhan wilayah Indonesia yang memiliki arti dan
peran penting tidak hanya sebagai pemersatu tetapi juga sebagai sarana lalu lintas
perdagangan antar pulau. Letak Indonesia yang secara geografis berada diantara Benua Asia
dan Australia serta diantara Samudra Hindia dan Pasifik memiliki arti penting dalam
perekonomian khususnya dalam lalulintas perdagangan internasional dan menempatkan
Indonesia pada titik persimpangan lalulintas perdagangan dunia. Dengan posisi tersebut
menjadikan Indonesia menjadi titik persilangan kegiatan perekonomian dunia, antara
perdagangan negara-negara industri dan negara-negara di Asia, Afrika dan Eropa. Keadaan
ini selain menguntungkan juga berpotensi menimbulkan berbagai permasalahan hukum tidak
saja terkait dengan yurisdiksi namun juga permasalahan lain yang terkait dengan aktifitas
perdagangan itu sendiri. International Maritime Organization (IMO) merupakan salah satu
organisasi internasional yang memiliki peran penting dan strategis dalam bidang pelayaran
terkait dengan aspek keselamatan dan keamanan pelayaran. Perdagangan antar negara
melalui laut - termasuk melalui wilayah perairan Indonesia- merupakan bagian penting yang
diatur dalam kesepakatan-kesepaktan internasional. Kesepakatan yang ditetapkan oleh
International Maritime Organization (IMO) sangat berpengaruh terhadap ketentuan di bidang
kelautan dan lalu lintas pelayaran dagang internasional dan merupakan ketentuan yang wajib
ditatati dan dilaksanakan oleh semua negara anggotanya

Diterbitkan
2021-12-31
Bagian
Articles