Analisis Proses Perakitan Tempat Tidur Lansia Dengan Beban Kerja Aman 180 Kg Menggunakan Pendekatan Linear Regresi, Distribusi Normal dan Kapabilitas Proses
Abstract views: 65 | PDF downloads: 64
Abstract
Meningkatnya permintaan tempat tidur lansia mendorong penelitian ini untuk menganalisis kapabilitas proses dan model regresi linier terkait variasi ketinggian tempat tidur lansia, yang merupakan variabel penting untuk kenyamanan dan keselamatan pasien. Data ketinggian tempat tidur dikumpulkan dan dianalisis menggunakan kapabilitas proses dan regresi linier. Hasil analisis kapabilitas proses menunjukkan bahwa proses tidak mampu secara konsisten memenuhi spesifikasi yang ditetapkan, dengan nilai Ppk dan Cpk di bawah 1, menunjukkan variabilitas tinggi dan perlunya perbaikan signifikan. Model regresi linier yang dibangun memiliki R-squared sangat rendah (0.79%), serta adjusted R-squared dan predicted R-squared sebesar 0.00%, menunjukkan model tidak efektif dalam menjelaskan variasi data. Tidak ada variabel independen yang signifikan pada tingkat signifikansi 0.05, dan analisis residual mengidentifikasi beberapa outliers yang signifikan. Uji normalitas menggunakan uji Anderson-Darling menghasilkan P-Value <0.005, mengindikasikan bahwa data tidak mengikuti distribusi normal. Temuan ini menunjukkan perlunya perbaikan proses dan metode prediksi yang lebih efektif. Direkomendasikan untuk melakukan investigasi lebih lanjut terhadap penyebab variasi dan outliers, serta mempertimbangkan pendekatan non-parametrik atau transformasi data dalam analisis lanjutan. Penelitian ini menyoroti tantangan dalam pengaturan ketinggian tempat tidur dan pentingnya pendekatan statistik yang tepat untuk meningkatkan kapabilitas proses dan akurasi prediksi.
Downloads
Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.