Pengaruh Penerapan Idle Stop pada Kendaraan Roda 2 Terhadap Konsumsi Bahan Bakar dan Emisi di Kota Tangerang Selatan
Abstract views: 78 | PDF downloads: 84
Abstract
Dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya, manusia perlu melakukan pergerakan menggunakan alat bantu yaitu kendaraan bermotor. Menggunakan bahan bakar fosil sebagai tenaga penggeraknya, kendaraan bermotor menjadi penyumbang atas masalah pencemaran udara di atmosfer. Berbagai usaha telah dilakukan untuk mengendalikan emisi gas buang yang keluar dari knalpot agar memenuhi standar baku mutu, seperti modifikasi mesin pembakar, pengembangan katalis converter gas buang, substitusi bahan bakar dan penerapan idle stop. Penelitian ini bertujuan untul mengetahui jumlah konsumsi bahan bakar dan jumlah emisiĀ CO2, N2O dan CH4 yang dihasilkan dari kendaraan sepeda motor yang menggunakan idle stop serta bagaimana dampak pengurangan emisi yang dapat dicapai. Analisa penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksperimen dengan rancangan pengumpulan data melalui pengujian pada kendaraan roda dua dengan sistem bahan bakar injeksi dan dilengkapi dengan Alternating Current Generator (ACG) dan idle stop (ISS). Hsil penelitian menunjukan jumlah emisi paling besar dihasilkan pada kendaraan NO ISS dengan 1.299 gram CO2; 0,064 gram N2O dan 0,045 gram CH4. Dalam upaya pengurangan emisi melalui idle stop menghasilkan penurunan emisiĀ rata-rata sebesar 12% dan pengurangan konsumsi bahan bakar berkisar 11,53%.
Downloads
Copyright (c) 2024 Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.