Analisis Waktu Pekerjaan Konstruksi Pada Perluasan Ruang Lingkup Implementasi Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) Hingga Ke Lantai Produksi: Kasus Proyek Fabrikasi E-House di PT. X

  • Setiawan Hadiswoyo Universitas Pancasila
  • Budhi Suyitno Universitas Pancasila
  • Susanto Sudiro Universitas Pancasila
DOI: https://doi.org/10.35814/teknobiz.v8i1.906
Abstract views: 139 | PDF downloads: 496
Keywords: ERP, SAP, MES, Project Engineering, Fabrikasi

Abstract

PT. X memutuskan untuk meningkatkan kinerja perusahaan dengan meluaskan ruang lingkup
implementasi ERP hingga lantai produksi. Dipilih SAP untuk kepentingan integrasi aktifitas ini karena SAP
saat ini sudah digunakan di perusahaan untuk menangani aktifitas penjualan dan pengiriman. Penelitian ini
dimaksudkan untuk mendapatkan cara perluasan lingkup implementasi ERP SAP sehingga dapat diterapkan
pada sistem manufaktur di perusahaan yang dapat menangani kegiatan project engineering. Perluasan lingkup
ERP ini diterapkan untuk pelaksanaan proyek fabrikasi pada kasus fabrikasi Elektrikal House (E-House).
Untuk implementasi ini dipilih modul SAP antara lain Material Management (MM), Production Planning
(PP), Quality Management (QM) dan Project System (PS).
Pada penelitian ini dilakukan integrasi aktifitas proyek meliputi pemesanan, perencanaan, eksekusi
proyek, kontrol dan penyerahan proyek dengan mengintegrasikannya pada kegiatan manufaktur dengan
menggunakan tranformasi New SAP line ke sistem manufaktur. Proyek engineering ini ditangani dengan
pendekatan manufaktur menggunakan MES mulai dari pendefinisian project, BOM, Production scheduling
and dispatching dan eksekusinya. Integrasi ERP dan MES ini mempunyai potensi dapat digunakan untuk
menyelesaikan kasus project engineering E-House dengan hasil sukses sesuai lingkup pekerjaan.

Published
2018-02-26
Section
Articles