Metode Pengelolaan Kebun Raya Melalui Pendekatan Corporate Social Responsibility dalam Upaya Penerapan Pariwisata Berbasis Tri Hita Karana
Abstract
As main tourist attraction in Bogor, Bogor Botanical Garden could play a significant role in contributing to a better environment and appreciation to God’s blessing. This research tries to review the actual assessment of Bogor Botanical Garden performance as tourist attractions using tri hita karana concept and corporate social responsible (CSR) principles. Both tri hita karana concept and CSR principles has similar objective and can complement each other very well. It is concluded that both concepts are applicable and could enhance Bogor Botanical Garden role in promoting better environment and appreciation to God’s blessing. The implementation of tri hita karana has been done in harmony with local wisdom, whilst the CSR is supported by private corporations.
References
Anonim. 1999. Undang–Undang Republik Indonesia No. 9 Tahun 1990 tentang Kepariwisataan.
. 2006. Kumpulan Makalah THK Tourism Awards & Accreditations
Anom, I Gusti Ngurah, 2011, Pengembangan Tanggung Jawab Sosial Perseroan (Corporate Social Responcibility) Dikaitkan Dengan Konsep Tri Hita Karana (Studi Di Propinsi Bali), Denpasar : Program Pasca Sarjana Universitas Udayana.
Ashrama, Berata, dkk. 2005, Tri Hita Karana Tourism Awards & Accreditations, Denpasar : Pelawa Sari.
Badan Perencanaan Daerah Provinsi Jawa Barat, 2005, Master Plan Pariwisat Provinsi Jawa Barat Tahun 2005, Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah (Rippda) Provinsi Jawa Barat Tahun 2005.
Biro Pusat Statistik, 2010, Bogor Dalam Angka. Dharma Putra, K.G., 2005, Menuju
Pembangunan Pariwisata yang Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan. Tri Hita Karana Tourism Awards & Accreditation. Denpasar: Bali Travel News dan Pemda Bali.
Dewi Astiti, Anak Agung Eka Putri, 2003, Penerapan Tri Hita Karana Dalam Pengembangan Ekowisata pada Waka Gangga Resort Tabanan (sebuah laporan
akhir), Denpasar: Program Studi Pariwisata Universitas Udayana.
Dinas Informasi Kepariwisataan dan Kebudayaan Bogor, 2012, Potensi dan Sarana Kepariwisataan Kotamadya Bogor
Kebun Raya Bogor, 2010, Laporan Tahunan Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Tahun Anggaran 2005-2009, LIPI.
Leveling, J; Amanda, M and Theo R, 1997, Four Guided Walks Bogor Botanic Garden. Bogor : PT Bogorindo Botanicus.
Rahman, Arofa A, 2010, Potensi Pengembangan Situ Di Kota Bogor Sebagai Objek Wisata, Semarang : Magister Teknik Pembangunan Wilayah Dan Kota Universitas Diponegoro.
Raka Dalem, AAG dan Astini, IA., 2000, Significant Achievements OfThe Development Of Ecotourism In Bali, Indonesia Annals World Ecotour, Brazil 221 – 222.
Raka Dalem, AAG., 2006, Ekoturisme, Denpasar
: Fakultas MIPA Universitas Udayana.
Teguh, 2006, Tanggung Jawab Sosial Harus Dilakukan, makalah pada seminar “Corporate Social Responsibility”: Integrating Social Aspect into The Business, Yogyakarta.
World Tourism Organization (WTO), 1999, International Tourism A Global Perspective, Madrid
World Commission on Environment and Development, 1987, Our Common Future South Melbourne: Oxford Univ Press.